Depok. Mahasiswa Charles Darwin University kali ini berkunjung ke Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Kamis, 2 Februari 2023. Kegiatan kunjungan ini adalah kegiatan rutinan setiap tahunnya yang diadakan oleh Fakultas Hukum UI dan Charles Darwin University untuk berkunjung ke instansi pemerintahan Republik Indonesia. Kunjungan hari ini didampingi langsung...Read More
Rabu, 1 Februari 2023 – Kegiatan Short Course Transnational Organized Crime hari kedua mengajak seluruh peserta mahasiswa Charles Darwin University (CDU) ke Pengadilan Negeri dan Pengadilan Agama Depok, (31/01/23). Semua mahasiswa CDU kunjungan belajar untuk mengetahui tentang hukum Indonesia dibawah Pengadilan Negeri. Sesi pertama, semua mahasiswa CDU dan pendamping berkunjung ke Pengadilan Agama Depok yang...Read More
Buku ini ditulis oleh Prof. Sulistyowati Irianto pada tahun 2011 dengan total 326 halaman. Tulisan ini membahas tentang bagaimana akses hukum bagi perempuan migran yang bekerja di Uni Emirat Arab sebagai pekerja namun sebagian besar diantaranya adalah Asisten Rumah Tangga (ART) yang dianggap patuh, beragama sama yakni Islam, murah dibayarnya, dan terbelakang secara edukasi. Namun...Read More
Butir keenam kesimpulan Rapat Kerja dan Rapat Dengar Pendapat Komisi II DPR dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu), dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilihan Umum (DKPP), Rabu, 11 Januari 2023 menyebutkan bahwa Komisi II DPR secara bersama dengan Mendagri, KPU, BAWASLU, dan DKPP bersepakat bahwa penetapan daerah pemilihan...Read More
Senin, 30 Januari 2023 – Fakultas Hukum Universitas Indonesia (FHUI) kembali menjalin kerjasama dengan School of Law – Charles Darwin University, berupa short course tentang penegakan hukum Transnational Organized Crime di Indonesia yang diselenggarakan pada tanggal 30 Januari – 12 Februari 2023. Tahun ini merupakan penyelenggaraan short course yang ke-6 kalinya dan diikuti sebanyak sembilan...Read More
Urgensi dan penetapan ketamine dalam Daftar Narkotika Golongan I ini tidak menimbulkan permasalahan sepanjang ada pengaturan yang membatasi penggunaan ketamine hanya dalam bidang medis, khususnya dalam prosedur anestesi. Beberapa tahun yang lalu, petugas Bea dan Cukai Bandara Soekarno Hatta menggagalkan penyelundupan ketamine dengan total berat bruto 26 kg senilai Rp19,5 miliar. Paket ketamine dari India...Read More