Depok, 23 Oktober 2023 — Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Indonesia berhasil meraih “Top 5 Highest Ranked Proposal & Presentation” pada final XR Policy Hackathon Asia-Pacific 2023 di Seoul, Korea Selatan pada 11–12 Oktober 2023. Kompetisi yang diselenggarakan oleh Artificial Intelligence Institute of Seoul National University dan Meta Platforms Inc. (Formerly Facebook, Inc.) ini ditujukan untuk mengumpulkan pemikiran inovatif dengan mengangkat tema “Building Community and Well Being in the Metaverse”. Kompetisi XR Policy Hackathon terbuka untuk umum dan diikuti oleh lebih dari 150 tim dari berbagai negara di wilayah Asia-Pasifik.
Delegasi Fakultas Hukum Universitas Indonesia berasal dari Association for Law and Technology (ALT) FHUI yang beranggotakan Eleonore Shalomita Hana (FHUI 2019), Muhammad Deckri Algamar (FHUI 2019), dan Ardia Khairunnisa Setiawan (FHUI 2020). Team ALT menjadi finalis satu-satunya dari wilayah Asia Tenggara yang diundang untuk mempresentasikan kebijakan terkait penggunaan kecerdasan artifisial di sektor kesehatan. Terinspirasi dari draf peraturan kecerdasan artifisial di dunia (Washington Bill, California Technology Accountability Act, EU AI Act, dan draf peraturan China Cyberspace Administration), Team ALT mengusulkan Algorithmic Impact Assessment sebagai kebijakan ex-ante hukum teknologi yang dapat mengembangkan inovasi, tetapi tetap memastikan adanya pelindungan hak-hak dasar. Harapannya adalah hasil kebijakan ini dapat menjadi salah satu masukan untuk regulasi-regulasi kedepan, terutama regulasi terkait kecerdasan artifisial.
Kompetisi XR Policy Hackathon Asia-Pacific 2023 terdiri atas tiga babak yaitu 1) Scenario Proposal; 2) Policy Proposal; 3) Final Presentation yang telah dimulai sejak Juli 2023 dan diakhiri pada Oktober 2023 di JW Marriott Dongdaemun Hall, Seoul, Korea Selatan. Setelah berhasil mempertahankan ide mereka di hadapan juri dari kalangan akademisi dan industri, Team ALT juga mengikuti rangkaian Seoul Innovation Conference seperti pembukaan XR Academic Network, Innovator Showcase, Researcher Showcase, dan Developer Workshop yang dihadiri oleh pemikir terdepan kecerdasan artifisial untuk mengeksplorasi lebih lanjut peluang dan tantangan dalam hal privasi, keselamatan, dan kesejahteraan, kesetaraan dan inklusivitas dalam domain tersebut.
Tentunya keberhasilan ini tidak terlepas dari dukungan dari berbagai pihak, terutama dari Assegaf Hamzah and Partners sebagai sponsor delegasi. Penghargaan ini menjadi suatu kebanggaan bagi Fakultas Hukum Universitas Indonesia.
Tentang ALT FHUI
Association for Law and Technology Fakultas Hukum Universitas Indonesia adalah komunitas mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Indonesia yang berfokus dalam mengkaji bidang hukum dan teknologi yang luas dan terus-menerus berkembang. ALT menghadirkan gagasan, sumber pengetahuan, dan ruang diskusi guna memajukan pemanfaatan teknologi secara bertanggung jawab, inklusif, dan berkelanjutan. ALT turut berupaya mempersiapkan yuris masa depan yang siap menghadapi peluang dan tantangan di era digital ke depan.
