Pesan Penting Prof. Dr. H. M. Din Syamsuddin, M.A untuk Sivitas Akademika FHUI
Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia Prof. Dr. H. M. Din Syamsuddin, M.A menghadiri Halal Bihalal Bersama Pimpinan dan Keluarga Besar Sivitas Akademika Fakultas Hukum Universitas Indonesia pada Selasa, 03 Juli 2018 di Auditorium Djokosoetono FHUI, Kampus UI Depok.
Halal Bihalal ini diselenggarakan rutin setiap tahun oleh FHUI guna merangkai tali silahturahim dengan dihadiri oleh seluruh keluarga besar sivitas akademika yang muslim maupun non muslim tanpa terkecuali.
Dalam tausyiahnya, Prof. Dr. H. M. Din Syamsuddin, M.A. mengatakan bahwa pada hakekatnya ibadah Ramadhan itu mengandung dua fungsi utama. Pertama Tazkiyatun Nafs (penyucian diri), mengikis hal buruk dalam diri sehingga terlahirkan sebagai orang yang suci bersih. Kedua, Takwiyatun Nafs (Penguatan Diri), memperkuat potensi-potensi insani atau kekuatan secara kepribadian.
Menurut Prof. Dr. H. M. Din Syamsuddin, M.A. Halal Bihalal sebenarnya bukanlah merayakan kegembiraan, melainkan mengandung nilai penting agar makna Ramadhan dipelihara dan ditingkatkan sebagai jalan menuju ketaqwaan. Halal bihalal sangat penting untuk diamalkan oleh Umat Islam, karena mengandung kebaikan terutama silaturrahim.
“Idul Fitri merupakan hari raya kesucian dan kita telah kembali ke fitrah kemanusiaan sejati. Namun kata fitri juga kekuatan, yang artinya inilah potensi-potensi kemanusiaan, kekuatan insani yang penting bagi manusia untuk menjalani kehidupan ini,” imbuhnya.
Semua peribadatan di bulan Ramadhan adalah pelatihan untuk manusia yaitu untuk penyucian diri (self purification) dan penguatan diri (self empowerment).
