Depok, 14 Oktober 2024 – Bidang Studi Hukum Tata Negara FHUI mengadakan Kuliah Umum pada mata kuliah Pemilihan Umum dengan judul “Tata Kelola Pemilu di Indonesia”. Hadir sebagai pemateri dalam kuliah tersebut Ketua Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia Periode 2024-2027, Mochammad Afifuddin.
Kuliah umum dibuka oleh Ketua Bidang Studi Hukum Tata Negara Fakultas Hukum Universitas Indonesia, Prof. Dr. Fitra Arsil, S.H., M.H. Dalam pengantarnya, Prof. Fitra menyampaikan bahwa sesungguhnya sivitas FHUI sangat dekat dengan penyelenggaraan pemilu melalui kontribusi ataupun keterlibatannya sebagai penyelenggara pemilu. Misalnya, pada Pemilu 2004 ada Prof. Topo Santoso yang menjadi Anggota Panwas Pemilu Tingkat Pusat. Kemudian pada Pemilu 2009 ada Dr. Wirdyaningsih yang menjadi Anggota Bawaslu RI. Serta Prof. Dr. Jimly Asshiddiqie yang mejadi Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP RI) pertama. Prof. Fitra berharap kontribusi tersebut terus berlanjut melalui pengembangan hukum pemilu di Fakultas Hukum Universitas Indonesia.
Dalam kuliah umum tersebut, Ketua KPU menjelaskan tentang kerangka hukum dan juga penyelenggaraan tahapan pemilu di Indonesia. Baik pemilu legislatif, pemilu presiden, maupun pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah.
Selain dinamika tahapan, Ketua KPU menjelaskan tentang banyaknya tantangan hukum non tahapan yang dikontribusikan antara lain adanya Putusan Pengadilan yang pada akhirnya ikut mempengaruhi pelaksanaan tahapan pemilu dan pilkada yang diselenggarakan oleh KPU. Hal tersebut membuat KPU harus mampu menyikapinya agar pemilu dan pilkada tetap berjalan sesuai jadwal dan ketentuan aturan perundang-undangan.
Ketua KPU mengilustrasikan KPU seperti daging dalam roti burger yang ditekan dari banyak sisi. Namun, beliau berkomitmen bahwa KPU akan selalu berpihak pada Konstitusi dan menjaga kemandiriannya. Mahasiswa yang terdiri dari program sarjana dan magister ilmu hukum berinteraksi aktif dengan banyaknya pertanyaan-pertanyaan selama sesi perkuliahan.
Perkuliahan ditutup oleh Koordinator Mata Kuliah Hukum Pemilu, Titi Anggraini dengan mengajak semua peserta kuliah untuk terus mengawal pemilu dan pilkada serta ikut ambil bagian dalam upaya memajukan Hukum Pemilu FHUI dan Indonesia.
