Depok. Pembukaan Training of Trainers Digital Resilience and Cyber Security telah dilaksankan sejak Senin, 5 Desember 2022. Fakultas Hukum Universitas Indonesia, Microsoft Indonesia, dan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) baru saja membentuk program training bagi aparatur sipil negara (ASN). Dalam rangka membentuk program training bagi aparatur sipil negara (ASN) dari kementerian dan BUMN bertujuan untuk menyiapkan talenta digital keamanan siber di masing-masing institusi dan organisasi.
Direktur The Center for Continuing Legal Education, Dr. Abdul Salam. S.H., M.H., menyampaikan bahwa dalam akademi ini dilaksankan sebagai wadah triple helix untuk saling kolaborasi dalam hal riset dan pendidikan.
“Kami menyadari bahwa aparatur negara merupakan penggerak layanan publik yang tentu rentan terhadap serangan siber dalam menjalani tugasnya. Dalam SPBE, suatu pelayanan publik yang baik tentu juga harus didukung dengan pengamanan. Oleh karenanya untuk menciptakan suatu ekosistem digital yang aman secara sistem perlu adanya peranan dari berbagai stake holder atau pemangku kepentingan untuk meningkatkan kapasitas dan kemampuan aparatur negara.” Ujarnya lagi.
Asisten Deputi Pengembangan Ekonomi Digital, Dr. Rizal Edwin, M.Si., mengapresiasi hal yang dilakukan oleh FHUI, BSSN, dan Microsoft Indonesia. “Semoga pelatihan ini dapat meningkatkan lagi pengetahuan serta keterampilan para ASN di kementerian lembaga dan juga pemerintah daerah dalam berkolaborasi untuk menerapkan berbagai kebijakan dan strategi terkait transformasi digital guna mendorong terciptanya ekosistem siber yang aman, andal, dan bertanggung jawab.” Katanya.
Ia menambahkan, bahwa transformasi digital adalah keniscayaan, adopsi teknologi digital terbukti mampu mendorong efisiensi dan juga efektivitas diberbagai sektor. Hal ini pula yang menyebabkan ekonomi digital kini tampil menjadi kekuatan atau mesin penemuan baru perekonomian negara.
Lebih lanjut, Ajar Edi, Direktur Corporate Affairs Microsoft Indonesia, menyampaikan bahwa Microsoft Indonesia yakin untuk mengatasi negara Indonesia agar dapat berlari dalam ekonomi digital dan penguatan diri adalah dengan berkolaborasi dengan berbagai pihak.
Terakhir ia menambahkan, Microsoft Indonesia yakin untuk mengatasi negara Indonesia agar dapat berlari dalam ekonomi digital dan penguatan diri adalah dengan berkolaborasi dengan berbagai pihak.
Pelatihan ini adalah pelatihan pertama yang dibentuk FHUI, BSSN, dan Micrsoft Indonesia. Berbekalkan 12 kali rangkaian pelatihan yang berlangsung secara online. Diikuti oleh 250 peserta, ASN dari berbagai kementerian/lembaga/ juga pemerintah daerah. Materi dengan pembelajaran dilaksanakan dengan pendekatan multi disiplin Pengajar dari berbagai unsur: akademisi, pemerintah, praktisi.
Rangkaian kegiatan offline telah dilaksanakan sejak 14-15 Desember 2022, di Ruang Terapung Universitas Indonesia yang Diikuti oleh 50 peserta ASN dari kementerian/lembaga/pemerintah daerah.