(Minggu, 21 Agustus 2016)
Selang empat hari usai peringatan HUT ke-71 Republik Indonesia, nama besar bangsa di kancah internasional kembali diharumkan oleh lima mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Indonesia (FHUI), yakni Jovico Honanda, Howard Tigris, Angky Banggaditya, Aldwin Octavianus dan Raoul Muskitta. Kelima pemuda yang tergabung dalam satu tim tersebut, menorehkan prestasi melalui keberhasilannya memasuki babak final Asian Law Students Association (ALSA) International Moot Court Competition 2016 (AIMCC 2016) di Sri Lanka. AIMCC adalah sebuah kompetisi peradilan semu antar mahasiswa sekolah hukum yang diikuti oleh lebih dari 15 negara di seluruh Asia. Kompetisi ini berfokus pada isu-isu tentang investasi langsung pihak asing dalam sebuah negara. Tahun ini, kompetisi yang diselenggarakan pada 19 — 21 Agustus 2016 tersebut berlokasi di Mahkamah Agung Sri Lanka.
Di final AIMCC, tim FHUI yang merupakan satu-satunya tim Indonesia yang melanjutkan ke babak internasional setelah menjadi tim dengan memorial terbaik di tingkat nasional ini, akan berhadapan dengan tim dari National University of Singapore. Tentunya, kita berharap FHUI dapat meraih gelar juara di salah satu ajang kompetisi antar mahasiswa hukum tingkat internasional yang bergengsi ini. (KLM)