Zahrashafa Putri Mahardika adalah staf pengajar Bidang Studi Hukum Ekonomi dan Teknologi Fakultas Hukum Universitas Indonesia.
Zahrashafa adalah staf pengajar Bidang Studi Hukum Ekonomi dan Teknologi Fakultas Hukum Universitas Indonesia sejak tahun 2021. Zahra mendapatkan gelar Sarjana dari Fakultas Hukum Universitas Padjajaran Bandung dan Magister Ilmu Hukum dari Fakultas Hukum Universitas Indonesia.
Sejak awal karir menjadi pengajar, Zahra aktif terlibat dalam berbagai kegiatan penelitian. Beliau bergabung sebagai peneliti di Lembaga Kajian Hukum dan Teknologi (Law and Technology Research Center) FH UI (2019 – sekarang). Pengalaman Zahra dalam kegiatan penelitian diantaranya: Indeks Pembangunan Hukum 2020, Kementerian Negara Republik Indonesia Perencanaan Pembangunan (Bappenas RI) (Juli 2021 – Januari 2022), Keterbukaan Informasi Rahasia pada Laporan Hasil Pemeriksaan, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) (September 2021 – Desember 2021), Naskah Akademik RUU Migas, Satgas Khusus Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) (Oktober 2021 – Desember 2021), Distribusi Meterai Elektronik, PT Peruri Digital Security (Mei 2021 – Desember 2021), Perancangan Inpres Peningkatan Kompetensi Literasi Digital Nasional, Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (April 2021 -Oktober 2021), Naskah Akademik Revisi RUU Notaris (Agustus 2020 – Desember 2020 ). Selain itu, Zahra juga sebagai Asisten Peneliti Dr. Edmon Makarim dalam Hibah Universitas Indonesia (PUTI Prosiding 2020) dengan judul penelitian “Imperialisme Digital: Studi Kedaulatan Negara tentang Lokalisasi Data”, dan Hibah Universitas Indonesia (PITMA B 2019) dengan judul “Studi Hukum Keamanan Informasi dan Layanan Kepercayaan pada Identitas Elektronik dan Sistem Otentikasi”.
Zahra aktif mengikuti pelatihan dan konferensi baik di dalam maupun luar negeri, seperti: Executive Short Program Project Management pada tahun 2022 yang diselenggarakan oleh Maastricht School of Management, Maastricht University; Bilateral Symposium on Cyber Security Education with Multidisciplinary Approach, Amsterdam (November 2021); The Australasian Association of Bioethics and Health Law (AABHL) Conference (November 2021); The 3 rd ICLAVE 2019 Conference, Surakarta (November 2019); Innovative Teaching Training (September 2021), dan Gender Awareness Training (November 2020).
Selain itu, Zahra juga terlibat aktif dalam proyek-proyek internasional diantaranya: CYBER PROJECT by Nuffic yang merupakan bagian dari Orange Knowledge Programme dimana merupakan proyek kolaborasi antara Universitas Indonesia dan Vrije Universiteit Amsterdam Belanda dan Penghitungan dan Penyusunan Indeks Pembangunan Hukum Tahun 2020 (Juli 2021 – Februari 2022), yaitu proyek yang didanai oleh DFAT Australia melalui AIPJ2 ((Australia – Indonesia Partnership for Justice 2) bekerjasama dengan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional Indonesia.